Dalam dunia teknik dan industri, ulir menjadi hal yang sangat penting untuk digunakan. Ulir merupakan salah satu bentuk penghubung yang umum digunakan dalam berbagai peralatan, mesin, dan konstruksi.

Apa itu Ulir

Sebuah alat dengan permukaan melilit pada suatu poros dengan ukuran tertentu biasa disebut dengan ulir. Alat satu ini sangatlah penting, karena berfungsi sebagai pengikat atau penggerak dari suatu benda. Ulir bekerja dengan cara menarik kedua benda ketika ulir pada sekrup dipasangkan di dalam benda yang hendak diikat dan akan semakin memperkuat ikatan ketika ulir tersebut diputar. Contoh yang paling sederhana dari pengaplikasian ulir adalah pada mur dan baut, yang selalu dibuat berpasangan. Maka dari itu banyak sekali pengaplikasian ulir pada kehidupan sehari-hari karena peran dan manfaatnya yang sangat penting tersebut.

Ulir ini memiliki beberapa fungsi utama dalam konteks mekanik dan konstruksi. Dibawah ini adalah uraian dari fungsi utama ulir :

Sebagai alat penggabungan.

Ulir ini memiliki kemampuan untuk membentuk produk jadi melalui penggabungan dari beberapa komponen.Dengan menggunakan ulir ini, Anda dapat menggabungkan beberapa komponen yang terpisah supaya membentuk suatu produk yang lengkap. Contoh dari komponen-komponen tersebut yaitu baut, mur, atau sekrup yang dihubungkan secara teliti dan juga rapat.

Pemancar daya.

Ulir memiliki kemampuan untuk mentransmisikan daya dari suatu komponen ke komponen yang lainnya. Karena itulah ulir dapat digunakan sebagai alat pemancar daya, dimana beban yang lebih berat dapat diangkat oleh beban yang lebih ringan. Dengan seperti itu, ulir ini memiliki peran yang relatif penting dalam pemindahan daya dan dapat menjadi sarana penghematan daya ketika mengangkat beban berat.

Mencegah bocor pada ulir yang ada di bagian pipa.

Ulir whitworth dapat digunakan untuk mencegah terjadinya kebocoran pada ulir yang terdapat pada bagian pipa. Sistem ulir whitworth ini adalah ulir khas yang membantu menciptakan sambungan rapat dan tahan terhadap kebocoran.

Meskipun terlihat sangat sederhana, sebenarnya alat ini memiliki banyak bagian dan juga kegunaannya tersendiri. Bagian-bagian tersebut adalah :

• Diameter Major, ialah bagian diameter ulir yang paling besar pada alat ini. Misalnya yaitu pada metris m8x1, diameter yang dimiliki adalah 8mm.
• Diameter Minor, merupakan bagian ulir yang memiliki diameter paling kecil pada alat. Misalnya yaitu pada metris m8x1 ini memiliki diameter minor dengan ukuran 7mm.
• Diameter Pitch, diameter ini merupakan diameter yang memiliki ukuran di antara diameter sebelum-sebelumnya. Dalam diameter inilah terjadi hubungan antara diameter luar dan diameter dalam.
• Pitch, adalah sebutan untuk menggambarkan jarak yang terdapat di antara permukaan ulir ini.
• Kisar/Lead, adalah panjang dari suatu ulir pada setiap putarannya.
• Crest, adalah titik tertinggi yang dimiliki oleh diameter mayor.
• Root, merupakan permukaan yang dimiliki oleh diameter minor.
• Depth, merupakan jarak lurus yang dimiliki antara permukaan mayor dengan permukaan minor.
• Thread Angel, merupakan penjuru yang berada di sela-sela crest.
• Flank, merupakan permukaan pinggir yang terletak di tengah-tengah root dan juga crest.
• Helix Angel, merupakan sebuah penjuru helix yang dapat ditentukan dengan mengukur garis tegak lurus dengan kemiringan menggunakan sumbu utama.

Perbedaan Ulir Metris dan Ulir Withworth

Ulir memiliki beberapa jenis berbeda yang tentunya memiliki kelebihan yang berbeda juga, termasuk Ulir Metris dan Ulir Withworth. Berikut akan kami jelaskan tentang perbedaan dari kedua jenis ulir tersebut beserta dengan keunggulannya masing-masing.

Ulir Metris

Ulir metris atau yang juga bisa disebut sebagai ulir segitiga adalah jenis ulir yang sangat umum diaplikasikan pada pasangan di baut serta mur. Jenis ulir yang satu ini merupakan ulir yang memakai satuan metrik seperti milimeter sebagai dasar pengukuran dan dilambangi dengan M. Untuk besar sudut puncak yang dimiliki oleh ulir metris yaitu sebesar 60°, terbentuk dari kedua sisi punggung ulir. Sudut tersebut membuat koneksi yang kuat dan stabil antara baut atau sekrup dengan bagian yang dipasangkannya.

Ulir metris memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya menjadi pilihan yang paling banyak digunakan dalam teknik dan industri. Kepopuleran dan kemudahan dalam penggunaan membuat ulir metris ini menjadi standar yang efisien dalam banyak kebutuhan dalam bidang konstruksi. Beberapa kelebihan tersebut adalah :

• Standar Internasional. Didasarkan pada sistem metrik atau standar internasional yang paling umum digunakan di seluruh dunia. Daripada jenis ulir lainnya, ulir metris ini menjadi ulir yang paling umum digunakan.
• Rentang ukuran yang luas. Mulai dari kecil hingga besar memungkinkan fleksibilitas dalam memilih ukuran ulir yang sesuai dengan kebutuhan. Apakah memerlukan ulir kecil dan halus atau ulir besar dan kasar.
• Mudah digunakan. Pada umumnya, ulir metris lebih mudah digunakan dalam pengencangan dan pengendoran pada baut atau sekrup. Punggungnya yang berbentuk segitiga simetris memberikan ketahanan yang baik dan kuat serta mudah untuk digunakan.
• Satuan dasar yang konsisten. Satuan dasar milimeter yang digunakan untuk mengukur diameter dan pitch yang sangat mudah untuk diubah ke satuan yang lainnya.
• Ketersediaan Komponen. Karena popularitasnya yang luas, komponen seperti baut, mur, atau sekrup dengan ulir metris lebih mudah ditemukan di pasaran. Ini sangat memudahkan penggantian dan perawatan komponen yang menggunakan ulir metris.

Ulir Withworth

Berbeda dengan jenis ulir metris, ulir withworth ini diukur dengan satuan inchi dan dilambangkan dengan W. Karena itulah jenis pipa ini paling umum digunakan pada pipa dan juga fitting. Selain itu, ulir whitworth ini juga memiliki kemampuan untuk mencegah kebocoran pada pipa. Oleh karena itu, dengan memakai ulir whitworth ini, sambungan pipa Anda akan lebih kuat dan juga tahan akan terjadinya kebocoran.

Meskipun tidak terlalu populer seperti ulir metris, ulir withworth juga memiliki beberapa kelebihan dan kegunaan tertentu dalam teknik dan industri. Berikut adalah beberapa kelebihan dari ulir Withworth :

• Self-locking. Kemampuan penguncian sendiri ini merupakan salah salah satu kelebihan utama yang dimiliki oleh ulir withworth. Dengan adanya fitur ini, ulir withworth dapat memberikan penguncian yang lebih kuat dan tahan terhadap pergerakan yang tidak diinginkan pada sebuah sambungan.
• Kekuatan dan ketahanan. Ulir withworth ini dirancang untuk memberikan sambungan yang kuat dan tahan lama, sehingga meningkatkan kekuatan dan kemahiran sambungan tersebut.
• Dapat digunakan di material yang tebal. Seperti yang dikatakan sebelumnya, ulir withworth merupakan jenis ulir yang kuat dan mampu untuk mengatasi ketebalan material yang lebih besar. Namun, disamping itu Anda juga perlu untuk menyesuaikan ulir dengan ketebalan yang dimiliki oleh sebuah material. Jika material memiliki ketebalan yang sangat signifikan, maka pilihlah ulir yang lebih besar untuk mengimbangi material tersebut.

Di atas tadi telah dibahas perbedaan antara ulir metris dan ulir withworth yang merupakan jenis ulir umum digunakan dalam berbagai bidang industri. Meskipun ulir metris lebih umum digunakan, ulir withworth tetap memiliki kegunaan khusus dalam beberapa industri tertentu. Terlepas dari jenis ulir yang digunakan, penting untuk memperhatikan standar dan spesifikasi yang berlaku untuk memastikan kualitas, keamanan, dan kecocokan penggunaan ulir tersebut.